Hyundai Ioniq 6 N membuat gebrakan sebagai pesaing serius di pasar kendaraan listrik (EV) performa tinggi. Model baru ini dibangun berdasarkan kesuksesan pendahulunya, Ioniq 5 N yang mendapat pujian kritis, menawarkan pengalaman berkendara yang lebih fokus.
Meskipun secara visual mencolok dengan profil yang lebih rendah, lebih ramping, dan peningkatan aerodinamis dibandingkan dengan Ioniq 6 standar, keseruan sebenarnya terletak di balik kap mesin. Kendaraan all-wheel-drive ini menawarkan output bertenaga 641bhp – sebuah angka yang menjanjikan akselerasi dan cengkeraman yang luar biasa bahkan di tikungan paling menantang sekalipun. Hyundai juga memperluas jalur untuk meningkatkan dinamika pengendalian, mengisyaratkan mobil yang dirancang untuk melahap jalan berkelok-kelok dengan presisi dan kelincahan.
Namun bagaimana kinerja teoretis ini diterjemahkan ke dalam berkendara di dunia nyata? Pertanyaan tersebut terjawab dalam video baru majalah Autocar yang menampilkan jurnalis otomotif Illya Verpraet. Dalam video tersebut, Verpraet menampilkan prototipe canggih dari Ioniq 6 N saat melaju di jalanan Inggris, memberikan pemirsa gambaran sekilas tentang apa yang sebenarnya dapat dilakukan oleh hot hatch listrik ini.
Video ini menawarkan kesempatan unik untuk melihat tidak hanya garis ramping dan gaya agresif Ioniq 6 N tetapi juga bagaimana perilakunya saat bergerak. Komentar ahli Verpraet, dikombinasikan dengan bidikan berkendara yang dinamis, akan memberikan calon pembeli wawasan berharga tentang karakteristik pengendalian mobil, kemampuan akselerasi, dan kesan keseluruhan di belakang kemudi.
Dengan mobil performa listrik yang mendapatkan momentum dengan cepat, Hyundai Ioniq 6 N memasuki medan yang padat namun sangat kompetitif. Video seperti ini menawarkan data penting di dunia nyata bagi para penggemar yang ingin mengambil keputusan tepat di segmen pasar otomotif yang menarik ini.






















